Ahok Memang Lebih Realistis Ke PDIP Ketimbang PSI
SABTU, 09 FEBRUARI 2019 , 15:15:00 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama/Net
RMOL. Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akhirnya berlabuh ke PDI Perjuangan bukan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang selama ini dikenal dekat dengannya.
Pemerhati politik sekaligus Direktur Mahara Leadership, Iwel Sastra mengatakan, Ahok memang lebih realistis bergabung dengan PDIP ketimbang PSI.
Alasannya menurut Iwel, karir Ahok lebih jelas di PDIP dari pada PSI yang belum tentu lolos ke Parlemen pada Pemilu 2019.
"Sebelumnya sempat dikaitkan dengan PSI, tapi elektabilitas PSI belum terlihat, dia partai baru," ujarnya saat dihubungi redaksi, Sabtu (9/2).
Ahok gabung PDIP, lanjut Iwel, sama-sama menguntungkan kepada dua belah pihak. PDIP mendapatkan tambahan elektabilitas terutama dari pendukung Ahok yang biasa disebut Ahoker, sementara Ahok bisa tetap eksis.
"Ahok harus bergabung dengan partai besar jika ingin karir politiknya tetap eksis, bisa berkembang. Jadi ini soal karir Ahok," pungkasnya. [rus]
Komentar Pembaca
Prabowo: Tidak Boleh Ada Lagi Rakyat Yang T..
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Majelis Syuro PKS: Ziarah Bisa Teladani Sem..
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Di Dukung Warga Etnis Tionghoa, Prabowo: Ne..
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Bawaslu: Ucapan 'Yang Gaji Kamu Siapa' Buka..
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
KPU Harus Buka Akses Informasi Logistik Pem..
SABTU, 23 FEBRUARI 2019
Wacana Pembentukan Pansus Freeport Mulai Me..
JUM'AT, 22 FEBRUARI 2019